Sejarah Madrasah

MA.NU – 3 Ittihad Bahari Purworejo Bonang Demak berdiri pada tanggal 29 Juni 1999, sebagai kelanjutan program pendidikan tingkat Madrasah Aliyah bagi lulusan SLTP / MTs khususnya putra – putri nelayan di lingkungan Tri Desa yaitu Desa Margolinduk, Morodemak dan Purworejo, Kecamatan Bonang Kabupaten Demak yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikannya ditingkat Aliyah Negeri / swasta ke luar daerah.

Secara idealis pendirian MA.NU – 3 Ittihad Bahari bertujuan untuk membekali anak didik dengan ilmu dan amal yang islami ahlussunnah wal jama’ah berahlakul karimah guna membentuk manusia yang beriman dan bertaqwa, berilmu amaliyah, beramal ilmiah menuju manusia yang berprestasi berahlakul karimah dan berakidah ahlussunnah wal jama’ah.

Adapun faktor – faktor yang mendorong berdirinya MA.NU – 3 Ittihad Bahari :

1. Adanya keluhan dari orang tua / wali murid lulusan SLTP / MTs khususnya dilingkungan Tri Desa yang kebanyakan dari masyarakat nelayan merasa keberatan untuk menyekolahkan anaknya sampai jenjang pendidikan Aliyah. Melalui perjalanan panjang, usulan, dan keluhan para nelayan disampaikan dalam rapat anggota tahunan pada tahun 1996, melalui forum RAT KUD para undangan sepakat, dana paceklik tahunan nelayan yang biasanya diterimakan dan dibagikan kepada anggota berupa beras + 2,5 kg per anggota, dana tersebut dikumpulkan dan dijariyahkan untuk pendirian Madrasah Aliyah.

Dalam perjalanan selama + 3 tahun hingga awal tahun 1999 telah berdiri Madrasah Aliyah diatas tanah HGB seluas 1109 m² dengan keadaan awal 1 unit bangunan yang terdiri dari 3 kelas dan 1 ruang kantor senilai + Rp 100 juta lengkap dengan meja kursi untuk 3 ruang kelas dan perlengkapan serta peralatan kantor.

2. Dukungan yang penuh dari para nelayan, KUD, tokoh masyarakat serta ulama/kyai akhirnya pada pertengahan tahun 1999 telah terbentuk kepengurusan Madrasah Aliyah yang diketuai oleh Bp. Drs. H. Nasukha Azis dan menunjuk Kepala Madrasah sebagai pelaksana harian Bp. Drs Riza Afthoni. Oleh para ulama, khususnya Bp. K. Muh. Afif Zuhri disepakati nama Madrasah Aliyah adalah ITTIHAD BAHARI yang mengandung maksud “ Persatuan Para Nelayan ” yang artinya Madrasah Aliyah sebagai wadah tempat menyatukan para putra putri nelayan melalui pendidikan khususnya di lingkungan Tri Desa meliputi Desa Margolinduk, Morodemak dan Purworejo Kec. Bonang.

3. Masukan dan harapan para orang tua/wali murid lulusan SLTP / MTs tentang kesulitan / keberatan mereka bila melanjutkan pendidikan tingkat SMU / SMK / MA diluar daerah karena tingginya biaya pendidikan tersebut, dalam hal ini melalui forum RAT Tahunan warga nelayan di KUD MINO UTOMO, harapan ini mereka lontarkan dan oleh Bapak Drs. H. Nasukha Azis yang kemudian dipercaya selaku Ketua Pengurus dan juga oleh Bapak H. Zainul, Bapak H. Nurhadi selaku ketua KUD Mino Utomo, yang kemudian melalui forum RAT tersebut disepakati membentuk Madrasah Aliyah yang difasilitasi / dibiayai melalui dana paceklik tahunan dengan memberikan kemurahan bebas biaya pendidikan selama 1 tahun dan subsidi selama dua tahun.

Setelah memperhatikan adanya dukungan yang kuat dari segenap lapisan masyarakat, khususnya Tri Desa, tepatnya pada tanggal 29 Juni 1999, 1 unit gedung yang sudah disediakan diserahkan sepenuhnya tanggung jawab penggunaannya oleh KUD kepada Pengurus Madrasah dengan disaksikan Bapak Drs. H.A. Taisir Muchasan selaku Kepala Kandepag Kab. Demak dan Bapak Drs. T. Edi Jatmiko selaku Camat Bonang waktu itu. Dengan demikian pada tanggal tersebut resmi MA.NU – 3 Ittihad Bahari dijadikan hari kelahiran Madrasah Aliyah di Desa Purworejo, Bonang, Demak.

Untuk merealisasi hal tersebut maka pengurus mengadakan musyawarah bersama tokoh masyarakat di rumah Bpk. Drs. H. Nasukha Azis untuk membahas persiapan Penerimaan Siswa Baru pada awal tahun pelajaran 1999/2000 dan alhamdulillah dari hasil penerimaan siswa baru, tercatat 58 anak mendaftarkan diri sebagai siswa pertama di Madrasah Aliyah Ittihad Bahari.

Pada awal tahun pelajaran 1999/2000 dibukalah Pendaftaran Siswa Baru yang akhirnya dari jumlah pendafatar 58 anak baik dari lulusan SLTP/MTs, 48 anak resmi tercatat sebagai siswa kelas I tahun pelajaran 1999/2000.

Dalam pengelolaannya telah dipersiapkan tenaga kependidikan disamping seorang Kepala Madrasah. Adapun mereka yang dipercaya untuk mengelola tahun pelajaran pertama di MA.NU – 3 Ittihad Bahari ada 12 orang guru, 1 Kepala Madrasah dan 2 orang tenaga Tata Usaha.

Mulai tahun pelajaran 2000/2001 Madrasah Aliyah Ittihad Bahari bergabung yayasannya kepada YPNU Demak dan telah memperoleh ijin operasional TERDAFTAR dari Kanwil Depag Jawa Tengah, yang kemudian sejak itu nama Madrasah Aliyah Ittihad Bahari berganti nama dengan MA.NU – 3 ITTIHAD BAHARI, dan pada tanggal 27 Juni 2005 telah berhasil terakreditasi dengan nilai BAIK (B).

Hingga tahun pelajaran 2020/2021 telah diampu oleh 32 orang tenaga guru dan 5 orang tenaga TU dengan jumlah siswa keseluruhan mencapai 407 anak.

Demikianlah sekilas sejarah perkembangan MA NU 3 Itiihad Bahari, semoga keberadaannya memberikan sumbangsih bagi dunia pendidikan khususnya di lingkungan Tri Desa dan masyarakat sekitarnya. Amin.